Pengabdian Masyarakat Kolaboratif, KPI FDK UIN SU dengan STAIN MADINA di MAN 1 MADINA

Panyabungan, 24 Februari 2024 – Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) STAIN MADINA meraih kesuksesan gemilang dalam acara Pengabdian Masyarakat Kolaboratif di MAN 1 Mandailing Natal. Kegiatan yang berlangsung di Ruang Kelas Keagamaan Lantai 2 MAN 1 MADINA ini dibuka secara resmi oleh Kepala Madrasah Aliyah Negeri, Hj. Salbiah, S.Ag., M.M.

Narasumber dalam kegiatan ini melibatkan tokoh-tokoh penting, antara lain, Wara Ulan Saputri, S.Tr.Kom (Diskominfo Madina), Dr. Marlina, MA (Ketua Program Studi KPI STAIN MADINA), dan Dr. Irma Yusriani Simamora, MA (Ketua Program Studi KPI UIN Sumatera Utara – Medan).

Tampaknya kegiatan ini mendapat perhatian luas dengan hadirnya rombongan yang terdiri dari Desiana, M.Kom.I, Dika Sahputra, M.Pd., Ahmad Salman Farid, M.Sos., Nana Gustianda, M.Pd., Rizka Fadhillah, M.Kom.I, dan Junita Irawati, MA.

adapun tema yang diangkat pad Kegiatan ini adalah Kesadaran Literasi Digital.

Peningkatan kesadaran literasi digital merupakan suatu keharusan di era ini, di mana teknologi digital telah merasuki hampir setiap aspek kehidupan. Literasi digital mencakup pemahaman tentang cara menggunakan teknologi digital secara efektif, aman, dan etis. Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran literasi digital antara lain:

  1. Edukasi: Memberikan pendidikan tentang pentingnya literasi digital dan bagaimana menggunakan teknologi dengan bijak. Ini bisa dilakukan melalui program-program di sekolah, tempat kerja, atau melalui kampanye-kampanye publik.
  2. Pelatihan: Menyelenggarakan pelatihan untuk memperkuat keterampilan teknis dalam menggunakan perangkat lunak dan platform digital. Ini dapat mencakup pelatihan dalam penggunaan perangkat lunak produktivitas, media sosial, atau keamanan cyber.
  3. Mengidentifikasi Sumber Informasi yang Terpercaya: Mengajarkan cara membedakan informasi yang dapat dipercaya dari yang tidak, serta cara memeriksa keabsahan dan keandalan sumber informasi online.
  4. Kesadaran Privasi: Mengajarkan pentingnya menjaga privasi online dan bagaimana cara melindungi data pribadi dari penyalahgunaan.
  5. Etika Digital: Membangun pemahaman tentang perilaku dan etika yang tepat dalam berinteraksi online, termasuk menghindari perundungan daring dan menyebarkan informasi palsu.
  6. Praktek Aman: Mengajarkan praktik-praktik keamanan sederhana seperti penggunaan kata sandi yang kuat, pembaruan perangkat lunak secara teratur, dan memahami risiko keamanan seperti phishing dan malware.
  7. Memantau dan Mengatur Penggunaan Teknologi: Membantu individu untuk menyadari waktu yang mereka habiskan di dunia digital dan menetapkan batasan yang sehat dalam penggunaan teknologi.
  8. Diskusi Terbuka: Membuka dialog terbuka tentang tantangan dan risiko yang terkait dengan teknologi digital, serta mempromosikan budaya yang mendukung berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Dengan upaya yang berkelanjutan dalam meningkatkan kesadaran literasi digital, diharapkan masyarakat dapat menghadapi tantangan yang terkait dengan teknologi digital dengan lebih baik dan lebih percaya diri.

Turut serta dalam kolaborasi ini adalah kampus-kampus terkemuka, seperti UIN Sumatera Utara, UIN Batusangkar, UIN Padangsidimpuan, dan STAIN MADINA, menunjukkan sinergi yang kuat dalam upaya pengabdian masyarakat.

Acara berlangsung dengan antusias dan sukses diikuti oleh 50 siswa MAN 1 MADINA yang nantinya akan dijadikan duta literasi madrasah, sehingga memperkuat komitmen Prodi KPI STAIN MADINA untuk terus berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui kolaborasi dan pengetahuan.