Pancur Batu, 17 Oktober 2025
Sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menjalin kerja sama dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pancur Batu dalam pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang dirangkai dengan praktikum mata kuliah Retorika Dakwah bertema “Praktik Bilal Mayit sebagai Wadah Retorika Dakwah.”

Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat, 17 Oktober 2025, bertempat di Aula Bimbingan Kerja Lapas Pancur Batu ini diikuti oleh mahasiswa Prodi KPI UINSU dan dibimbing langsung oleh Dr. Irma Yusriani Simamora, M.A., selaku Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam sekaligus dosen pembimbing kegiatan, bersama Dr. Adi Sucipto, M.Ag., selaku dosen pengampu mata kuliah Retorika Dakwah.

Kerja sama ini menjadi langkah nyata Prodi KPI dalam memperluas jejaring kelembagaan di luar kampus, sekaligus mengembangkan pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning). Melalui sinergi dengan Lapas Pancur Batu, mahasiswa tidak hanya mempraktikkan kemampuan berbicara dan berdakwah, tetapi juga belajar berinteraksi dengan masyarakat dalam konteks sosial yang beragam, khususnya dengan warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Dalam sambutannya, Dr. Irma Yusriani Simamora, M.A. menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada pihak Lapas Pancur Batu atas dukungan dan kerja sama yang telah terjalin.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara dunia pendidikan dan lembaga sosial kemasyarakatan. Sebelum terjun ke masyarakat secara luas, mahasiswa perlu mengenal lebih dulu realitas sosial di lapangan, termasuk kehidupan warga binaan. Kami berharap kerja sama ini tidak berhenti di satu kegiatan, melainkan berlanjut menjadi kemitraan yang berkelanjutan dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Pancur Batu, Tribowo, menyambut baik kerja sama yang digagas oleh Prodi KPI UINSU.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran mahasiswa dan dosen UINSU. Kegiatan pengabdian seperti ini sangat bermanfaat bagi warga binaan, sekaligus memberi ruang refleksi bagi mahasiswa untuk memahami kehidupan sosial masyarakat yang lebih luas,” ujarnya.


Kegiatan praktik ini juga menjadi sarana pembinaan karakter dan penguatan nilai-nilai dakwah humanis bagi mahasiswa KPI. Melalui pengalaman langsung di lapangan, mahasiswa diharapkan mampu mengasah keterampilan komunikasi, retorika, dan empati sosial dalam menjalankan peran sebagai calon komunikator dakwah yang profesional dan berintegritas.
Prodi KPI UINSU menegaskan bahwa kolaborasi dengan Lapas Pancur Batu ini merupakan bagian dari komitmen dalam membangun kemitraan strategis dengan berbagai lembaga eksternal. Upaya ini diharapkan dapat memperkuat capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan nilai akreditasi program studi, sekaligus menjadi model pengabdian masyarakat yang inovatif dan berdampak langsung bagi masyarakat.
